Kamis, 22 Mei 2008

Batubara, Presentasi, dan Senyum itu

Akahahahaha… I am just sooo excited that it’s finally over. YUP! Public hearing simulation for Renewable Energy itu udah berlaluuuu…. Aku sudah melaksanakan tugas presentasi kelompok kamii… Senangnyaa… Legaaaa… (kenapa aku cenderung selalu menggunakan kelebihan huruf vokal di akhir kalimat ya?). Well, we did it quite well, I guess. Walaupun malam sebelumnya aku tewas sebelum sempat bikin script, baru kebangun jam 2 dini hari, dan terkantuk-kantuk mengarang tentang betapa sebenarnya batu bara itu ga sebegitu bahayanya kok buat lingkungan…

Di kampus, 1 jam sebelum presentasi, aku udah kena panic attack. Terus-terusan ngomong: “I’m not going to make it. I can’t do this. I will faint. I WIILL EXPLODE! Oh my God oh my God oh my God… I AM NOT GOING TO MAKE IT!!!”. Aduh, mana pake acara salah ruangan lagiii….

Akhirnya, masuk kelas. First presenter is… jeng jeng!!! Si-bule-ganteng-berkacamata! Oh my God…he’s just so insanely good-looking, drop-dead-gorgeous, not to mention that he looked oh soooooooooooo very smart, talking about all those things about…umm… apa ya? Yah, pokoknya dia mewakili Dept. of Industry, Technology and Innovation. Dan percayalah, perpaduan emosi antara panik dan gugup karena harus presentasi dengan terpesona mengagumi kenapa bisa ada orang yang oh-so-drop-dead-gorgeous-smart-and-all-the-good-things-a-man-can-be betul-betul membuat kita ga bisa fokus tentang apapun. However, si ratu drama ini berhasil terlihat cukup mengerti presentasi si-bule-ganteng-berkacamata dengan cara mengajukan pertanyaan di sesi tanya jawab. Apakah pertanyaan yang aku ajukan? LUPA!! Heuuu…yang penting kan TERLIHAT serius…Presenter kedua, representatives from Environment Victoria. Aku dan si prince charming sama-sama langsung mengangkat tangan di sesi tanya jawab. Tapi kemudian dia menoleh padaku, tersenyum tipis (aku langsung pegangan di meja supaya ga jatuh pingsan ), dan ngomong: “I’ll let you have the chance…”. Aku, dengan gaya putri jaim sejagad langsung mengangkat alis sebelah, mengangguk sekilas, dan…speechless. Tiba-tiba aja aku lupa mau nanya apa. Setelah 3 detik keheningan, baru aku inget mau nanya apa.

Akhirnya…Sharron memanggil kelompok kami. “Next submission…Australian Coal Association”. Majulah kami. Aku tadinya sudah siap dengan my cue cards. Tapi, setelah slide kedua…what the heck.. I don’t need these cards… Tiba-tiba aja aku udah nyerocos.Well, we got quite good responses. I mean, sometimes people laugh at my sarcastic comments in the presentation… dan beberapa orang ngasih applaus di tengah-tengah presentasi kami. And at the end of our session..quite a great applaus, I must say...

One of my favourite sentence is: “Okay, those alternative energy do decrease the GHG emissions. But on the other hand, they are threatening our biodiversity, and even our future generation. So even though we have our ozone nicely lies up there, what is it for if there’s no life on earth that it can protect?”. Jeff langsung tepuk tangan… Heuuu… padahal itu kalimat yang kutemukan secara spontan banget tuh… Terus orang-orang juga pada ketawa waktu aku bilang: “As what the representative from Sustainability Victoria has explained, Australia has the lowest cost for electricity bill. And guess what? We plan to keep it that way!”. Okelah…sesi tanya jawab agak ngaco. Tapiii…yang penting semua sudah berlaluuuuuu…. Akahahaha….

Pas setelah giliran kami, yang maju kelompoknya Jeff. Believe me, they’re doing it PERFECTLY! It’s just soooo enjoyable! Terus waktu Jeff bilang: “..and we still have our coal anyway. So why bother?”, aku langsung refleks ngomong: “Thank you for saying that….”. Eeehhh… si prince charming yang oh-so-drop-dead-gorgeous-smart-and-all-the-good-things-a-man-can-be itu noleh ke aku, dan SENYUM sama aku!!! Gula 3 kilo masih kalah manis daripada senyum itu, tau ga siiihhhh….Si Xue Ting langsung nendang kakiku. Lian dan Lu cekikikan… daan…aku yang salting…kehilangan keseimbangan, dan dengan suksesnya menjedotkan kepalaku sendiri ke meja dengan backsound GEDUBRAK! Xue Ting nyaris ngakak…

Waktu keluar kelas… Xue Ting ngomong..”Don’t you realize that along the class he looked to our row sooo often, you know? And the time when you bump your head on the table, right after he smiled to you..HE SAW THAT!”. Akahahaha…. Whyohwhyohwhyohwhy…. Why does it always happens everytime…

Aaaanywaaaayyy…. Presentasi selesai, artinya: Now I really have no reason not to concentrate on my ecology essay!!

So, back to work! I’ll write again if I can get thorugh these-crazy-end-of-semester-weeks dalam keadaan hidup-hidup…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kamis, 22 Mei 2008

Batubara, Presentasi, dan Senyum itu

Akahahahaha… I am just sooo excited that it’s finally over. YUP! Public hearing simulation for Renewable Energy itu udah berlaluuuu…. Aku sudah melaksanakan tugas presentasi kelompok kamii… Senangnyaa… Legaaaa… (kenapa aku cenderung selalu menggunakan kelebihan huruf vokal di akhir kalimat ya?). Well, we did it quite well, I guess. Walaupun malam sebelumnya aku tewas sebelum sempat bikin script, baru kebangun jam 2 dini hari, dan terkantuk-kantuk mengarang tentang betapa sebenarnya batu bara itu ga sebegitu bahayanya kok buat lingkungan…

Di kampus, 1 jam sebelum presentasi, aku udah kena panic attack. Terus-terusan ngomong: “I’m not going to make it. I can’t do this. I will faint. I WIILL EXPLODE! Oh my God oh my God oh my God… I AM NOT GOING TO MAKE IT!!!”. Aduh, mana pake acara salah ruangan lagiii….

Akhirnya, masuk kelas. First presenter is… jeng jeng!!! Si-bule-ganteng-berkacamata! Oh my God…he’s just so insanely good-looking, drop-dead-gorgeous, not to mention that he looked oh soooooooooooo very smart, talking about all those things about…umm… apa ya? Yah, pokoknya dia mewakili Dept. of Industry, Technology and Innovation. Dan percayalah, perpaduan emosi antara panik dan gugup karena harus presentasi dengan terpesona mengagumi kenapa bisa ada orang yang oh-so-drop-dead-gorgeous-smart-and-all-the-good-things-a-man-can-be betul-betul membuat kita ga bisa fokus tentang apapun. However, si ratu drama ini berhasil terlihat cukup mengerti presentasi si-bule-ganteng-berkacamata dengan cara mengajukan pertanyaan di sesi tanya jawab. Apakah pertanyaan yang aku ajukan? LUPA!! Heuuu…yang penting kan TERLIHAT serius…Presenter kedua, representatives from Environment Victoria. Aku dan si prince charming sama-sama langsung mengangkat tangan di sesi tanya jawab. Tapi kemudian dia menoleh padaku, tersenyum tipis (aku langsung pegangan di meja supaya ga jatuh pingsan ), dan ngomong: “I’ll let you have the chance…”. Aku, dengan gaya putri jaim sejagad langsung mengangkat alis sebelah, mengangguk sekilas, dan…speechless. Tiba-tiba aja aku lupa mau nanya apa. Setelah 3 detik keheningan, baru aku inget mau nanya apa.

Akhirnya…Sharron memanggil kelompok kami. “Next submission…Australian Coal Association”. Majulah kami. Aku tadinya sudah siap dengan my cue cards. Tapi, setelah slide kedua…what the heck.. I don’t need these cards… Tiba-tiba aja aku udah nyerocos.Well, we got quite good responses. I mean, sometimes people laugh at my sarcastic comments in the presentation… dan beberapa orang ngasih applaus di tengah-tengah presentasi kami. And at the end of our session..quite a great applaus, I must say...

One of my favourite sentence is: “Okay, those alternative energy do decrease the GHG emissions. But on the other hand, they are threatening our biodiversity, and even our future generation. So even though we have our ozone nicely lies up there, what is it for if there’s no life on earth that it can protect?”. Jeff langsung tepuk tangan… Heuuu… padahal itu kalimat yang kutemukan secara spontan banget tuh… Terus orang-orang juga pada ketawa waktu aku bilang: “As what the representative from Sustainability Victoria has explained, Australia has the lowest cost for electricity bill. And guess what? We plan to keep it that way!”. Okelah…sesi tanya jawab agak ngaco. Tapiii…yang penting semua sudah berlaluuuuuu…. Akahahaha….

Pas setelah giliran kami, yang maju kelompoknya Jeff. Believe me, they’re doing it PERFECTLY! It’s just soooo enjoyable! Terus waktu Jeff bilang: “..and we still have our coal anyway. So why bother?”, aku langsung refleks ngomong: “Thank you for saying that….”. Eeehhh… si prince charming yang oh-so-drop-dead-gorgeous-smart-and-all-the-good-things-a-man-can-be itu noleh ke aku, dan SENYUM sama aku!!! Gula 3 kilo masih kalah manis daripada senyum itu, tau ga siiihhhh….Si Xue Ting langsung nendang kakiku. Lian dan Lu cekikikan… daan…aku yang salting…kehilangan keseimbangan, dan dengan suksesnya menjedotkan kepalaku sendiri ke meja dengan backsound GEDUBRAK! Xue Ting nyaris ngakak…

Waktu keluar kelas… Xue Ting ngomong..”Don’t you realize that along the class he looked to our row sooo often, you know? And the time when you bump your head on the table, right after he smiled to you..HE SAW THAT!”. Akahahaha…. Whyohwhyohwhyohwhy…. Why does it always happens everytime…

Aaaanywaaaayyy…. Presentasi selesai, artinya: Now I really have no reason not to concentrate on my ecology essay!!

So, back to work! I’ll write again if I can get thorugh these-crazy-end-of-semester-weeks dalam keadaan hidup-hidup…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar