Jumat, 29 Februari 2008

Tenggelam dalam Essay

Aku nyaris tidak mengenali diriku sendiri... Dari Senin, hari pertama kuliah, dengan ajaibnya aku menghabiskan begituuuu banyak waktuku (yang biasanya terisi dengan senseless browsing ga jelas, buka-buka FS dan situs-situs ga penting lainnya) di perpustakaan. Arrrggghhh... Tiap bangun, yang terpikir adalah: PG Room, Catalog, ESSAY!! Histeris..histeris dah gua. Aku, gitu lho, yang biasanya jadi last minute fighter...
Jadilah aku kagum dan takjub pada diriku sendiri yang berusaha setengah mati memahami konsep pemerintahan, manajemen lingkungan dan international negotiation. Hasilnya? Ya lumayanlah. 600 kata kurang dikit. Yang jadi masalah adalah:
1. The essay supposed to be between 1000 - 1500 words. jadi punya aku masih setengah dari yang diharuskan.
2. It supposed to be written in English. Dan yang aku punya saat ini adalah 588 kata dalam bahasa Indonesia. Alamaaaakkkk... Macam mana pula ini? Well, mungkin kata-kata Era bisa dijadikan sebagai suatu alasan : "Bahasa Inggris tu bukan bahasa nenek moyang gua...!". Iya Ra, bener.
Dan ini baru satu mata kuliah (mata kuliah dengan reading list yang paling mengerikan...). Masih ada 3 mata kuliah lagi...Huhuhuhu...Betapa beruntungnya anak-anak edu yang rata-rata cuma ngambil 2 mata kuliah. jadi inget, di milis anak2 EAP6w1 dulu, Tessa pernah dengan polosnya ngomong : "Ternyata kuliah S2 itu santai ya...". Sekarang aku cuma pengen nendang tu anak karena memberikan harapan palsuuuu.....
Ya udahlah. Ayo Mi! Berjuang!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jumat, 29 Februari 2008

Tenggelam dalam Essay

Aku nyaris tidak mengenali diriku sendiri... Dari Senin, hari pertama kuliah, dengan ajaibnya aku menghabiskan begituuuu banyak waktuku (yang biasanya terisi dengan senseless browsing ga jelas, buka-buka FS dan situs-situs ga penting lainnya) di perpustakaan. Arrrggghhh... Tiap bangun, yang terpikir adalah: PG Room, Catalog, ESSAY!! Histeris..histeris dah gua. Aku, gitu lho, yang biasanya jadi last minute fighter...
Jadilah aku kagum dan takjub pada diriku sendiri yang berusaha setengah mati memahami konsep pemerintahan, manajemen lingkungan dan international negotiation. Hasilnya? Ya lumayanlah. 600 kata kurang dikit. Yang jadi masalah adalah:
1. The essay supposed to be between 1000 - 1500 words. jadi punya aku masih setengah dari yang diharuskan.
2. It supposed to be written in English. Dan yang aku punya saat ini adalah 588 kata dalam bahasa Indonesia. Alamaaaakkkk... Macam mana pula ini? Well, mungkin kata-kata Era bisa dijadikan sebagai suatu alasan : "Bahasa Inggris tu bukan bahasa nenek moyang gua...!". Iya Ra, bener.
Dan ini baru satu mata kuliah (mata kuliah dengan reading list yang paling mengerikan...). Masih ada 3 mata kuliah lagi...Huhuhuhu...Betapa beruntungnya anak-anak edu yang rata-rata cuma ngambil 2 mata kuliah. jadi inget, di milis anak2 EAP6w1 dulu, Tessa pernah dengan polosnya ngomong : "Ternyata kuliah S2 itu santai ya...". Sekarang aku cuma pengen nendang tu anak karena memberikan harapan palsuuuu.....
Ya udahlah. Ayo Mi! Berjuang!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar