Senin, 30 Juli 2007

Here Comes the New Indonesian Idol!!!

Rini menang!! Horeee!!! Sejarah berulang. Tahun lalu Ihsan (baca : A’a Ican tersayang…) yang gua dukung dengan gegap gempita, with the whole of my body and soul (maksudnya segenap jiwa ragaku), berhasil mengalahkan Dirly (no hurt feeling ya D-Lovers, tapiiii…. Hidup Ihsan!!!). Tahun ini, yang menang Rini!!!! Senangnya…apalagi Ita sempat yakin bahwa kutukan Indonesian Idol II telah kembali di tahun ini. Sedikit flashback dari masa lalu, di Idol 2, entah kenapa semua kontestan yang aku jagokan langsung tersisih dengan mengenaskan begitu aku mendukung mereka. Mulai dari 12 besar sampai 7 besar. Dan tahun ini, begitu aku dengan penuh semangat memaksa teman-temanku untuk vote for Julian (he’s soooo cute!!), dia langsung tersingkir. Kejadian yang sama berulang waktu aku dengan berlinang air mata haru mendukung Dimas (gua ga melebih-lebihkan, gua menangis tersedu-sedu melihat ortunya Dimas), eh…dia harus menerima kenyataan untuk ter-eliminasi. Waktu aku dengan isengnya mau mendukung Fandy, eeeehhh….dia yang ga pernah masuk bottom 3 malah keluar. Dan begitu Sarah yang aku jagokan di malam itu juga mengalami ke-naas-an yang sama…Ita dengan penuh emosi mengirim sms: “Aku semakin yakin Mi, dukunganmu adalah kutukan”…Hiks….

Mulai dari babak cafe2cafe battle kemaren, aku udah menggalang dukungan. Sama seperti tahun lalu, bentuk penghimpunan dukungan yang aku lakukan demi jagoanku bukanlah dengan mengirimkan SMS ke line voting, melainkan mengirimkan SMS ke temen-temenku untuk meyakinkan mereka mendukung Rini.

Here’s the message that I sent them :

Jangan lupa ya dukung Rini untuk jadi Indonesian Idol. Lagian perhatiin baik-baik deh…Rini tuh mirip banget lagi, sama aku…

Mau protes? Silakan mengambil nomor antrian di belakang teman-temanku yang lain. Sebagai gambaran, here’s some of the replies :

Sura : Narsis! Eh, tapi bukannya idol besok?
(Sur, lu kayak ga kenal gua deh...Narsis adalah bagian integral dari kepribadianku!)

Kamilia : Hehe...iya...mirip..mirip. Tapi aku lagi belajar, jadi ga bisa nonton. Titip salam aja buat Rini.
(Serius lu bisa konsen belajar dan melewatkan match of the year? Kamu memang dosen yang baik…)

Taibah : Halah…Nanti tak dukung pake pom-pom deh di depan tipi
(Hmm…menarik juga membayangkan kamu bawa pompom.
Jangan lupa pake rok mini ya!)

My Enigma (Iya....gua juga ngirimin dia....hehehe....):
Mirip? Diliat dari mana ya...Perasaan ga banget deh..haha..Emang jam berapa mulai? Pastinya dukung Rini, suara bagus & cantik sih...
(Tolong ya...dicatat kata-kata ”cantik”. Itukan definisi paling sederhana yang paling tepat untuk menggambarkan dirikuuuu....!!!)

Dewi Iqnatia : Iya Mbak, Rini suaranya bagus...Tapi maaf ya Mbak, anak kos pada dukung Wilson. Dengan sangat menyesal harus kami katakan...
(Apaaa???!!! Lalu dimana rasa persatuan dan kebersamaan yang pernah kita galang saat bersama-sama berjuang mendukung Ihsan tahun lalu??? Teganya kalian mengkhianati janji kita untuk sekost-seselera...)

Widya (Balikpapan) : Ok deh...tapi dengan doa aja ya...Masa sih mirip? Kayaknya enggak deh...
(Mirip kok, coba kalau kami didekatkan jadi saling bersebelahan, gak jauh kan...dari segi jarak maksudnya)

Emil Niar : Iya Mi....Mirip Banget...Hidup ami...
(Hmm... komentar yang sinis...)

Fitria : O, iya ya Mi? Mirip Ami ya? Iya deh, nanti aku dukung..
(Anak yang satu ini memang lugu dan polos...)

Maya : Mi, gimana gua bisa dukung Rini??? Disini mati lampu!!!!
(Lho? Kan sinyal hape tidak tergantung listrik May...tinggal kirim sms dukungan kok...)

Ita (rite, my one and only sister with her sarcasm):
Mi, lu mirip banget deh sama anak SMP yang ngaku-ngaku mirip Wilson. Memang sih di Lamongan RCTI-nya rada kabur, tapi jangan harap kau bisa menipuku. Karena walau kabur dan berbintik pun penampakan Rini udah jauh banget dari dirimu

(hmm... she knows me too well and too long untuk bisa dibohongi)

Nah, pas result and reunion show, aku udah uring-uringan dari sore. Masa…jam 6 sore, tanpa ada maklumat sebelumnya, mati lampu! Sejam berlalu, tidak ada tanda-tanda ke arah perbaikan. Sejam selanjutnya. Masih gelap gulita. Aduuhhh....Pas jam 9 malam masih tidak ada belas kasihan dari PLN, aku udah desperate... Gua udah pengen nyekek kepala PLN aja rasanya...tiba-tiba...15 menit lewat dari jam 9, lampunya nyala!!! Horehorehorehore...!!! Rasanya kepala PLN (yang baru 15 menit yang lalu pengen gua tendang ke sumur) yang bertanggung jawab akan kudukung sepenuh hati buat jadi Presiden.. Jadilah aku bisa menikmati result and reunion show dengan khusyuk, dan menjadikan diriku sebagai salah satu saksi mata atas tonggak bersejarah di dunia entertainment Indonesia. Hmmm...ada Ihsan!!! Histeris...histeris deh gua... Apalagi nih ya...dia nyanyi bareng sama Julian!! Gila, gimana aku ga pengen memeluk TV saking bahagianya... Both of them looked sooooo cute, adorable, gorgeous, dan tiada duanya. Walaupun Ihsan lupa lirik. Dan Julian lupa ke arah mana dia harus bergerak, sehingga nabrak Ihsan. Hahahaha…. Fandy kayaknya cuma jadi penetralisir deh di antara mereka berdua… Setelah mereka selesai nyanyi, Ita (who knows me too well) ngirim SMS : “Udah beres histerisnya? Aku serem ngebayangin dirimu yang dengan mupengnya nemplok di TV ngeliat Ican-mu bersanding dengan Julian”. See? I’ve told you, she knows me too well. Soalnya waktu dia kirim sms itu, aku masih dengan tatapan terpesona menatap ke layar TV (yang gambarnya jelas udah ga lagi menongolkan Ihsan maupun Julian), dengan tatapan menerawang jauh, kedua tangan tertangkup di pipi, sambil ngomong sendiri : “Gilaaa…..kok bisa ya ada cowok semanis mereka berdua…”.

Oke, mari kita lupakan para berondong itu (yang manis-manis banget!!!), dan kembali ke intinya. Pengumuman pemenang kalo ga salah pas udah jam 12 malem (aku pake WITA lho ya….). Ga terlalu dramatis sih, at least ga sedramatis kemaren. Mungkin ya itu tadi…karena Rini secara kualitas udah di atas angin banget. Tapi tetep aja seneng liat wajah Rini yang terkejut-seneng-ga percaya, ngeliat tangis bahagia keluarganya…

Selamat Rini! Salut buat Medan, 2 tahun berturut-turut..wakil dari Medan lah yang mampu mencuri hati Indonesia!

(Baidewei, bener ga sih, katanya Ihsan dan Rini jadian ya?? Bener ga sih?)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Senin, 30 Juli 2007

Here Comes the New Indonesian Idol!!!

Rini menang!! Horeee!!! Sejarah berulang. Tahun lalu Ihsan (baca : A’a Ican tersayang…) yang gua dukung dengan gegap gempita, with the whole of my body and soul (maksudnya segenap jiwa ragaku), berhasil mengalahkan Dirly (no hurt feeling ya D-Lovers, tapiiii…. Hidup Ihsan!!!). Tahun ini, yang menang Rini!!!! Senangnya…apalagi Ita sempat yakin bahwa kutukan Indonesian Idol II telah kembali di tahun ini. Sedikit flashback dari masa lalu, di Idol 2, entah kenapa semua kontestan yang aku jagokan langsung tersisih dengan mengenaskan begitu aku mendukung mereka. Mulai dari 12 besar sampai 7 besar. Dan tahun ini, begitu aku dengan penuh semangat memaksa teman-temanku untuk vote for Julian (he’s soooo cute!!), dia langsung tersingkir. Kejadian yang sama berulang waktu aku dengan berlinang air mata haru mendukung Dimas (gua ga melebih-lebihkan, gua menangis tersedu-sedu melihat ortunya Dimas), eh…dia harus menerima kenyataan untuk ter-eliminasi. Waktu aku dengan isengnya mau mendukung Fandy, eeeehhh….dia yang ga pernah masuk bottom 3 malah keluar. Dan begitu Sarah yang aku jagokan di malam itu juga mengalami ke-naas-an yang sama…Ita dengan penuh emosi mengirim sms: “Aku semakin yakin Mi, dukunganmu adalah kutukan”…Hiks….

Mulai dari babak cafe2cafe battle kemaren, aku udah menggalang dukungan. Sama seperti tahun lalu, bentuk penghimpunan dukungan yang aku lakukan demi jagoanku bukanlah dengan mengirimkan SMS ke line voting, melainkan mengirimkan SMS ke temen-temenku untuk meyakinkan mereka mendukung Rini.

Here’s the message that I sent them :

Jangan lupa ya dukung Rini untuk jadi Indonesian Idol. Lagian perhatiin baik-baik deh…Rini tuh mirip banget lagi, sama aku…

Mau protes? Silakan mengambil nomor antrian di belakang teman-temanku yang lain. Sebagai gambaran, here’s some of the replies :

Sura : Narsis! Eh, tapi bukannya idol besok?
(Sur, lu kayak ga kenal gua deh...Narsis adalah bagian integral dari kepribadianku!)

Kamilia : Hehe...iya...mirip..mirip. Tapi aku lagi belajar, jadi ga bisa nonton. Titip salam aja buat Rini.
(Serius lu bisa konsen belajar dan melewatkan match of the year? Kamu memang dosen yang baik…)

Taibah : Halah…Nanti tak dukung pake pom-pom deh di depan tipi
(Hmm…menarik juga membayangkan kamu bawa pompom.
Jangan lupa pake rok mini ya!)

My Enigma (Iya....gua juga ngirimin dia....hehehe....):
Mirip? Diliat dari mana ya...Perasaan ga banget deh..haha..Emang jam berapa mulai? Pastinya dukung Rini, suara bagus & cantik sih...
(Tolong ya...dicatat kata-kata ”cantik”. Itukan definisi paling sederhana yang paling tepat untuk menggambarkan dirikuuuu....!!!)

Dewi Iqnatia : Iya Mbak, Rini suaranya bagus...Tapi maaf ya Mbak, anak kos pada dukung Wilson. Dengan sangat menyesal harus kami katakan...
(Apaaa???!!! Lalu dimana rasa persatuan dan kebersamaan yang pernah kita galang saat bersama-sama berjuang mendukung Ihsan tahun lalu??? Teganya kalian mengkhianati janji kita untuk sekost-seselera...)

Widya (Balikpapan) : Ok deh...tapi dengan doa aja ya...Masa sih mirip? Kayaknya enggak deh...
(Mirip kok, coba kalau kami didekatkan jadi saling bersebelahan, gak jauh kan...dari segi jarak maksudnya)

Emil Niar : Iya Mi....Mirip Banget...Hidup ami...
(Hmm... komentar yang sinis...)

Fitria : O, iya ya Mi? Mirip Ami ya? Iya deh, nanti aku dukung..
(Anak yang satu ini memang lugu dan polos...)

Maya : Mi, gimana gua bisa dukung Rini??? Disini mati lampu!!!!
(Lho? Kan sinyal hape tidak tergantung listrik May...tinggal kirim sms dukungan kok...)

Ita (rite, my one and only sister with her sarcasm):
Mi, lu mirip banget deh sama anak SMP yang ngaku-ngaku mirip Wilson. Memang sih di Lamongan RCTI-nya rada kabur, tapi jangan harap kau bisa menipuku. Karena walau kabur dan berbintik pun penampakan Rini udah jauh banget dari dirimu

(hmm... she knows me too well and too long untuk bisa dibohongi)

Nah, pas result and reunion show, aku udah uring-uringan dari sore. Masa…jam 6 sore, tanpa ada maklumat sebelumnya, mati lampu! Sejam berlalu, tidak ada tanda-tanda ke arah perbaikan. Sejam selanjutnya. Masih gelap gulita. Aduuhhh....Pas jam 9 malam masih tidak ada belas kasihan dari PLN, aku udah desperate... Gua udah pengen nyekek kepala PLN aja rasanya...tiba-tiba...15 menit lewat dari jam 9, lampunya nyala!!! Horehorehorehore...!!! Rasanya kepala PLN (yang baru 15 menit yang lalu pengen gua tendang ke sumur) yang bertanggung jawab akan kudukung sepenuh hati buat jadi Presiden.. Jadilah aku bisa menikmati result and reunion show dengan khusyuk, dan menjadikan diriku sebagai salah satu saksi mata atas tonggak bersejarah di dunia entertainment Indonesia. Hmmm...ada Ihsan!!! Histeris...histeris deh gua... Apalagi nih ya...dia nyanyi bareng sama Julian!! Gila, gimana aku ga pengen memeluk TV saking bahagianya... Both of them looked sooooo cute, adorable, gorgeous, dan tiada duanya. Walaupun Ihsan lupa lirik. Dan Julian lupa ke arah mana dia harus bergerak, sehingga nabrak Ihsan. Hahahaha…. Fandy kayaknya cuma jadi penetralisir deh di antara mereka berdua… Setelah mereka selesai nyanyi, Ita (who knows me too well) ngirim SMS : “Udah beres histerisnya? Aku serem ngebayangin dirimu yang dengan mupengnya nemplok di TV ngeliat Ican-mu bersanding dengan Julian”. See? I’ve told you, she knows me too well. Soalnya waktu dia kirim sms itu, aku masih dengan tatapan terpesona menatap ke layar TV (yang gambarnya jelas udah ga lagi menongolkan Ihsan maupun Julian), dengan tatapan menerawang jauh, kedua tangan tertangkup di pipi, sambil ngomong sendiri : “Gilaaa…..kok bisa ya ada cowok semanis mereka berdua…”.

Oke, mari kita lupakan para berondong itu (yang manis-manis banget!!!), dan kembali ke intinya. Pengumuman pemenang kalo ga salah pas udah jam 12 malem (aku pake WITA lho ya….). Ga terlalu dramatis sih, at least ga sedramatis kemaren. Mungkin ya itu tadi…karena Rini secara kualitas udah di atas angin banget. Tapi tetep aja seneng liat wajah Rini yang terkejut-seneng-ga percaya, ngeliat tangis bahagia keluarganya…

Selamat Rini! Salut buat Medan, 2 tahun berturut-turut..wakil dari Medan lah yang mampu mencuri hati Indonesia!

(Baidewei, bener ga sih, katanya Ihsan dan Rini jadian ya?? Bener ga sih?)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar